Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaDaerahKabupaten Intan JayaPeristiwaPolitikSosial & Budaya

Mahasiswa UNIPA Manokwari, Menyerahkan Bantuan Kemanusiaan Untuk Pengungsi Intan Jaya

48
×

Mahasiswa UNIPA Manokwari, Menyerahkan Bantuan Kemanusiaan Untuk Pengungsi Intan Jaya

Sebarkan artikel ini
Foto Bersama Saat Penyerahan Bantuan Bama Untuk Pengungsi di Intan Jaya

NABIRE, PAPUA.RELASIPUBLIK.com — Perwakilan Mahasiswa-mahasiswi Kota studi Manokwari Papua Barat telah tiba di Nabire hari ini, 11 Maret 2021. Mereka datang membawa bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi Kabupaten Intan Jaya.

Perwakilan yang datang membawa bantuan itu berjumlah 11 orang, yaitu: Heru Kariau, Linda Mote, Nebot Widigipa, Agustinus Nahabial, Yustinus Ngelanggagani, Darius Gobay, Lukas Pigay, Imanuel Ukago dan saudari Magdalena Yatipai.

Example 300x600

“Bantuan yang dihantar oleh para perwakilan itu berupa pakaiyan layak pake sebanyak 13 karung besar dan 2 kopor dorong, yang juga cukup besar serta uang tunai sebanyak Rp 36 juta rupiah. Mereka datang menggunakan kapal Feri.

Kabar tersebut dituliskan oleh Diakon Yeskel Belau Pr, yang bertugas di Paroki Antonius Pandua Bumi Wonorejo Nabire,  kepada wartawan media papua.relasipublik.com, Kamis (11/03/2021).

“Bantuan yang dihantar lewat kapal Feri itu dikumpulkan dengan cara membuka posko dan penggalangan dana di kota Studi Manokwari Papua Barat sejak 22 Februari hingga tanggal 9 Maret 2021. “Iya, sejak awal ketika kami mendengar isu konflik di Kabupaten Intan Jaya dan juga mendengar bahwa masyarakat setempat sudah mengungsi ke kabupaten-kabupaten tetangga yang lain, kami merasa prihatin. Maka kami membuka posko dan melakukan aksi penggalangan dana dan menerima pakaian layak pakai ini untuk membantu mereka”, sahut ketua kelompok, Imanuel Ukago.

Foto Pakaiyan Layak Pakai Untuk Pengungsi Intan Jaya

Lanjut ketua kelompok perwakilan mahasiswa/i itu “sejak awal kami sudah komunikasi dengan pekerja kemanusiaan di posko Dekenat Teluk Centrawasih, maka kami menyerahkan bantuan ini kepada para pengungsi melalui pihak posko Dekenat Teluk Centrawasih, karena kami juga percaya bahwa bantuan kami ini pasti akan sampai kepada mereka yang membutuhkan itu”, yakinnya.

Pengalaman mereka membuka posko dan menggalang dana itu diceritakan tadi siang dari depan posko kemanusiaan Dekenat Teluk Centrawasih Nabire: Depan Pastoran Paroki St. Antonius Padua Bumi Wonorejo Nabire Papua, ketika pihak posko yang diwakili oleh Diakon Yeskiel Belau Pr, menerima para perwakilan mahasiswa-mahasiswi yang menghantar bantuan itu.

Diakon Yeskiel Belau Pr, menerima mereka dengan senang hati sambil mengatakan bahwa “posko ini dibuka untuk menolong umat yang mengungsi ke Nabire atas pemberitahuan pihak Keuskupan. Maka bagi siapa pun yang mau membantu para pengungsi, bisa menyumbangkannya lewat posko ini. Dan, syukur bahwa para mahasiswa-mahasiswi Kota studi Manokwari mau menolong para pengungsi lewat posko Dekenat Teluk Centrawasi ini. Bantuan ini akan kami salurkan kepada para pengungsi yang benar-benar membutuhkan, baik para pengungsi yang ada di Intan Jaya maupun di Nabire ini,” katanya.

Foto Bantuan Pakaiyan Layak Pakai, Saat Muat dan Menghantar ke Pastoran Paroki Santo Antonius Pandua di Bumi Wonorejo Nabire.

Bantuan para mahasiswa/i dan masyarakat Manokwari ini akan diusahakan untuk kirim ke Intan Jaya. “Selama ini kami fokus di Nabire sesuai dengan petunjuk Keuskupan, karena untuk Intan Jaya dikirim langsung dari Keuskupan dan stok makanan masih banyak di Keuskupan, yang juga akan dikirim ke Intan Jaya. Namun, bantuan para mahasiswa/i Kota Studi Manokwari ini dalam bentuk pakaian layak pakai dan uang tunai, maka akan kami komunikansikan hal ini dengan pihak Keuskupan, supaya bisa kirim ke Intan Jaya” sahut Dikon yang juga YouTuber ini.

Foto Usai Penyerahan Bantuan Bama Untuk Pengungsi Intan Jaya

Lajut Diakon “akhirnya mewakili ketua posko Dekenat Teluk Centrawasih, Pastor Benyamin Sugiatanggu Magay Pr, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada para mahasiswa-mahasiswi dan masyarakat Manokwari yang telah berusaha untuk menolong para pengungsi Intan Jaya dan bantuannya bisa disalurkan melalui kami pihak posko Teluk Centrawasi. Ini adalah pekerjaan kemanusiaan yang tentunya sangat bernilai di mata Tuhan. Dia akan memberkati semua saudara dan saudari yang telah bekerja, menyumbangkan dan menghantarnya ke sini”.

Berita ini di tulis oleh Diakon Yeskel Belau Pr.

Pewarta : Hagimuni Dann

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *