Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaDaerahNasionalPolitik

Servius Kedepa, Pengumuman Deklarasi Pemerintah Papua Barat Sementara Membuat Negara Kapitalis Kehilangan Akal Sehat

32
×

Servius Kedepa, Pengumuman Deklarasi Pemerintah Papua Barat Sementara Membuat Negara Kapitalis Kehilangan Akal Sehat

Sebarkan artikel ini
Foto Doc Pribadi Ketua YLSM-PTPB Servius Kedepa.

Oleh: Ketua YLSM-PTPB News, 06 Desember 2020

NABIRE, PAPUA.RELASIPUBLIK.com – Pengumuman Deklarasi Pemerintah Sementara Papua Barat membuat Indonesia kehilangan akal sehat perbaiki konstruksi Negara yang rusak akibat konspirasi asing. Negara Republik Papua Barat dan Negara Republik Indonesia sedang dikuasai oleh Belanda, Amerika, Dewan Gereja dan PBB.

Example 300x600

Maka dengan itu, kami akar rumput bangsa Papua Barat menuntut dan menyatakan :

1. Kami rakyat akar rumput bangsa Papua Barat sedang menuntut pengakuan kemerdekaan Negara Republik Papua Barat 1 Desember 1961 yang telah diberikan Pemerintah kerajaan Belanda berdasarkan Resolusi PBB No 1514 pada tanggal 14 Desember 1960.

2. Kami rakyat akar rumput bangsa Papua Barat sudah Menolak UU OTSUS Papua Jilid II dan tuntutan referendum yang dipaksakan negara-negara kapitalis seperti Amerika, Inggris, Belanda, Indonesia dan lain-lain.

3. Suatu wilayah yang sudah ber Negara tidak bisa dipaksakan untuk memberikan OTONOMI KHUSUS apalagi referendum.

4. KHUSUS untuk Papua Bagian Barat, tidak ada tempat lagi untuk Jakarta dan Oknum Orang Asli Papua Bagian Barat perpanjang UU OTSUS Papua Jilid II dan perjuangkan tuntut referendum untuk penyelesaian akar MASALAH POLITIK Papua Bagian Barat yang masih belum diselesaikannya.

 

Ingat baik-baik tentang perjalanan sejarah perjuangan bangsa Papua Bagian Barat dan hukum adat tidak tertulis yang masih berlaku di Papua Bagian Barat hingga detik ini 6 Desember 2020 dan seterusnya. Kemerdekaan Negara Republik Papua Barat 1 Desember 1961 telah diberikan oleh Pemerintah kerajaan Belanda selaku penjajah pertama terhadap bangsa Papua Barat. Untuk itu, tugas Orang Asli Papua Bagian Barat adalah kesadaran diri kita BERSATU UNTUK MENGGUGAT PEMERINTAH KERAJAAN BELANDA pada kesempatan pertama.

Kalau Orang Asli Papua Bersatu menggugat Pemerintah kerajaan Belanda setelah RDPU selesai dilaksanakan di Jayapura dalam tahun 2021 mendatang, maka para petinggi Indonesia dan Papua diduga akan saling adu kekuatan mencari letak kesalahannya.

 

Penulis Servius Kedepa, Ketua Yayasan Lembaga Swadaya Masyarakat Pegunungan Tengah Papua Bagian Barat (YLSM-PTPB) Paniai MEEPAGO, Western Papua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *